Pentingnya perjalanan…
Ada orang yang bilang ” Kenapa bepergian sih? Menghabiskan uang saja… Kan enak untuk makan-makan, atau keperluan yang lain”. Bahkan ada hadist tentang perjalanan : “Perjalanan adalah sebagian dari siksaan” (HR. Bukhori). Namun jika diperhatikan ada beberapa manfaat perjalanan apalagi yang berisko. Pertama, perjalanan dapat menumbuhkan rasa syukur. Kenapa kok bisa?. Orang yang tidak pernah bepergian sering terjebak dalam kebuntuan pemikiran, bisa berupa kesombongan karena merasa paling kuat, paling hebat, paling kaya di wilayahnya, dst. Dalam perjalanan baik udara, laut dan darat, kadang-kadang bahkan sering penuh dengan resiko dan berhadapan dengan bahaya. Dunia begitu luas, apalagi berhadapan dengan alam yang ganas. Yang bisa dilakukan adalah berusaha menghadapi resiko itu dan ingat bahwa semua alam semesta yang ada ini adalah ciptaan Tuhan seraya berdoa semoga selalu selamat. Dalam perjalanan akan kita temui orang disekitar yang jauh lebih susah daripada kita, baik kondisi badan / kesehatan, kekurangan harta, atau hal yang kadang diluar pemikiran kita dan tidak menyangka ternyata ada kondisi semacam itu. Hal ini menumbuhkan rasa syukur pada diri kita. Namun juga kita temui orang-orang yang mampu melakukan sesuatu pekerjaan yang untuk ukuran kita akan sulit dilakukan atau bahkan tidak bisa kita lakukan, hal ini dapat menumbuhkan rasa rendah hati dan tidak sombong. Kedua, perjalanan mampu menyehatkan pemikiran kita agar lebih fresh. Lho…kok bisa?… pada dasarnya makluk apapun diciptakan Allah memiliki hukum yang mau tidak mau harus dipatuhi yaitu bergerak. Matahari, bumi, bulan bergerak. Tumbuh-tumbuhan, hewan juga bergerak. Manusia juga sama juga bergerak. Kalau bumi tidak bergerak kemungkinan akan meleleh karena suhu matahari yang fokus. Dalam diri manusia ada aliran darah juga terus bergerak untuk mencapai keseimbangan dan kesehatan.
Komentar Terakhir